Jumat, 17 Februari 2012

Siklus Pendapatan Penjualan & Penagihan Kas

Siklus pendapatan adalah rangkaian aktivitas bisnis dan kegiatan pemrosesan informasi terkait yang terus berlangsung dengan menyediakan barang dan jasa ke para pelanggan dan menagih kas sebagai pembayaran dari penjualan2 tersebut.

Tujuan utama siklus pendapatan adalah menyediakan produk yang tepat di tempat dan waktu yang tepat dengan harga yang sesuai.
AKTIVITAS BISNIS SIKLUS PENDAPATAN
Empat aktivitas dasar bisnis yang dilakukan dalam siklus pendapatan :
1. Penerimaan pesanan dari para pelanggan.
a. mengambil pesanan pelanggan.
b. Persetujuan kredit
c. Memeriksa ketersediaan persediaan.
d. Menjawab permintaan pelanggan.
2. Pengiriman barang.

a. Ambil dan pak pesanan.
b. Kirim pesanan.

3. Penagihan dan piutang usaha.
a. Penagihan.
b. Pemeliharaan data piutang usaha.
c. Pengecualian : Penyesuaian rekening dan penghapusan.
4.Penagihan kas.
PENGENDALIAN : TUJUAN, ANCAMAN, DAN PROSEDUR
Didalam siklus pendapatan, SIA yang didesain dengan baik harus menyediakan pengendalian yang memadai untuk memastikan bahwa tujuan2 berikut ini dicapai :
1.Semua transaksi telah diotorisasikan dengan benar.
2.Semua transaksi yang dicatat valid (benar2 terjadi).
3.Semua transaksi yang valid, dan disahkan, telah dicatat.
4.Semua transaksi dicatat dengan akurat.
5.Asetdijaga dari kehilangan ataupun pencurian.
6.Aktivitas bisnis dilaksanakan secara efisien dan efektif.

Ancaman dan pengendalian dalam siklus pendapatan
proses aktivitas :
1. Entri pesanan penjualan
Ancaman :
1. pesanan pelanggan yang tidak lengkap atau tidak akurat.
2. Penjualan secara kredit ke pelanggan yang memiliki catt. Kredit buruk.
3. Legitimasi pesanan.
4. Habisnya persediaan, biaya penggudangan, dan pengurangan harga.
Prosedur pengendalian yang dapat diterapkan:
1. Pemeriksaan edit entri data.
2. Persetujuan kredit oleh manajer bag. Kredit bukan oleh fungsi penjualan: catt yang akurat ..atas saldo rek. Pelanggan.
3. Ttd diatas dokumen kertas, ttd digital dan sertifikat digital untuk e-biz.
4. Sistem pengendalian persediaan.
2. Pengiriman.
Ancaman:
1. Kesalahan pengiriman: barang dag., jumlah dan alamat yang salah.
2. Pencurian persediaan.
Prosedur pengendalian yang dapat diterapkan:
1. Rekonsiliasi pesanan penjulana dengan kartu pengambilan dan slip pengepakan: pemindai kode garis
2. Pengendalian aplikasi entri data
3. Batasi akses fisik ke persediaan.
3. Penagihan dan piutang usaha
Ancaman:
1. Kegagalan untuk menagih pelanggan
2. Kesalahan dalam penagihan
3. Kesalahan dalam memasukkan data ketika memperbarui piutang usaha
Prosedur pengendalian yang dapat diterapkan:
1. Pemisahan fungsi pengiriman dan penagihan
2. Pengendalian edit entri data
3. Daftar harga
4. Rekonsiliasi buku pembantu piutang usaha dengan buku besar: laporan bulanan ke pelanggan

5. Penagihan kas
Ancaman:
1. Pencurian kas
Prosedur pengendalian yang dapat diterapkan:
1. Pemisahan tugas; minimalisasi penanganan kas; kesepakatan lockbox; konfirmasikan pengesahan dan penyimpanan semua penerimaan
Rekonsiliasi periodic laporan bank dengan catt seseorang yang tidak terlibat dalam pemrosesan penerimaan kas


5. Masalah-maslah pengendalian umum

Ancaman:
1. Kehilangan data
2. Kinerja yang buruk
Prosedur pengendalian yang dapat diterapkan:
1. Prosedur cadangan dan pemulihan dari bencana; pengendalian akses (secara fisik dan logis)
2. Persiapan dan tinjauan laporan kinerja
SIKLUS PENGELUARAN :
PEMBELIAN DAN PENGELUARAN KAS
Siklus pengeluaran adalah rangkaian kegiatan bisnis dan operasional pemrosesan data terkait yang berhubungan dengan pembelian serta pembayaran barang dan jasa
Tujuan utama siklus pengeluaran adalah untuk meminimalkan biaya total memperoleh dan memelihara persediaan, perlengkapan, dan berbagai layanan yang dibutuhkan organisasi untuk berfungsi.
AKTIVITAS BISNIS SIKLUS PENGELUARAN

3 aktivitas bisnis dalam siklus pengeluaran :

1. Memesan barang, perlengkapan, dan layanan
a. permintaan pembelian
b. membuat pesanan pembelian
c. meningkatkan efisiensi dan efektivitas
2. menerima dan menyimpan barang, perlengkapan dan layanan
a. meningkatkan efisiensi dan efektivitas
3. Membayar barang, perlengkapan dan layanan
a. Menyetujui faktur penjualan dari vendor untuk dibayar

Ancaman dan pengendalian dalam siklus pengeluaran
proses aktivitas:
1. Pesan barang

Ancaman:
1. mencegah kehabisan atau kelebihan persediaan
2.Meminta barang yang tidak dibutuhkan
3. Membeli dgn harga yang dinaikkan
4. Membeli barang berkualitas rendah
5. Membeli dari pemasok yang tidak diotorisasi
6. Komisi (kickback)


Prosedur pengendalian yang dapat diterapkan:
1. Sistem pengendalian persediaan; Catt persediaan perpetual; teknologi kode garis; penghitungan persediaan secara periodik.
2. Catt persediaan perpetual yang akurat; persetujuan permintaan pembelian
3. Meminta penawaran kompetitif; gunakan pemasok yang disetujui; persetujuan pesanan pembelian; pengendalian anggaran.
4. Gunakan vendor yang disetujui; awasi kinerja vendor; pengendalian anggaran
5. Persetujuan pesanan pembelian; batasi akses ke file utama pemasok
6. Kebijakan; mintalah bag. Pembelian untuk mengungkapkan kepentingan financial dengan pemasok; audit vendor


2. Terima dan simpan barang

Ancaman:
1. Menerima barang yang tidak dipesan
2. Membuat kesalahan dalam penghitungan
3. Mencuri persediaan


Prosedur pengendalian yang dapat diterapkan:
1. Minta bagian penerimaan untuk memverifikasi keberadaan pesanan pembelian yang valid
2. Dokumentasikan kinerja pegawai; insentif untuk penghitungan yang akurat
3. Pengendalian akses fisik; penghitungan periodic persediaan dan rekonsiliasi
4. perhitungan fisik dengan catt; dokumentasikan semua kiriman persediaan

3. Setujui dan bayar faktur dari vendor

Ancaman:
1. Gagal menagkap kesalahan dalam faktur dari vendor
2. Membayar barang yang tidak diterima
3. Gagal memanfaatkan diskon pembelian yang tersedia
4. Membayar faktur yang sama 2x
5. Kesalahan mencatat dan memasukkan data dalam utang usaha
6. menyalahgunakan kas, cek.


Prosedur pengendalian yang dapat diterapkan:

1. Periksa kembali akurasi faktur; training bagi pegawai bag. Utang usaha
2. Hanya membayar faktur yang didukung oleh laporan penerimaan asli
3. Penyimpanan file yang tepat; anggaran arus kas
4. Hanya membayar faktur yang didukung oleh bundle voucher asli
5. Pengendalian edit berbagai entri data dan pemrosesan
6. Batasi akses ke cek kosong, mesin penandatangan cek; pemisahan tugas antara bagian utang usaha dengan kasir; rekonsiliasi rek bank oleh orang yang independent dari proses pengeluaran kas; alat perlindungan cek termasuk positive pay.

4. Pengendalian umum

Ancaman:
1. Kehilangan data
2. Kinerja kurang baik

Prosedur pengendalian yang dapat diterapkan:

1. Buat cadangan dan rencana pemulihan dari bencana; pengendalian akses fisik dan logis

2. Pembuatan dan peninjauan ulang secara periodic; laporan kinerja yang memadai

Kebutuhan Informasi Siklus Pendapatan dan Model Data


SIA didesain untuk mengumpulkan, memproses, dan menyimpan data kegiatan bisnis agar manajemen mendapatkan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan.

Kebutuhan Informasi Siklus Pendapatan: Data Operasional


Data operasional dibutuhkan untuk mengawasi kinerja dan untuk melakukan tugas-tugas rutin berikut ini :


• Merespons pertanyaan pelanggan mengenai saldo akun dan status pesanan
• Memutuskan apakah kredit pelanggan tertentu dapat ditambah atau tidak
• Menentukan ketersediaan persediaan
• Memilih metode untuk mengirim barang



Kebutuhan Informasi Siklus Pendapatan: Informasi Sekarang dan Masa Lalu

Informasi yang lampau dan yang saat ini diperlukan agar menajemen dapat membuat keputusan strategis berikut ini :


• Menentukan harga produk dan jasa
• Menetapkan kebijakan mengenai retur penjualan dan garansi
• Memutuskan jangka waktu kredit yang ditawarkan
• Menentukan kebutuhan pinjaman jangka pendek
• Merencanakan kampanye pemasaran yang baru


Kebutuhan Informasi Siklus Pendapatan: Penilaian Kinerja

SIA juga harus menyediakan informasi yang dibutuhkan untuk mengevaluasi kinerja proses yang penting berikut ini :


• Waktu respons terhadap pertanyaan pelanggan
• Waktu yang dibutuhkan untuk memenuhi dan mengirim pesanan
• Persentase penjualan yang membutuhkan pemesanan ulang
• Tingkat dan tren kepuasan pelanggan
• Analisis pangsa pasar dan tren penjualan
• Analisis profitabilitas berdasarkan produk, pelanggan, dan area penjualan
• Volume penjualan dalam dolar dan jumlah pelanggan
• Keefektifan iklan dan promosi
• Kinerja staf penjualan
• Pengeluaran piutang ragu-ragu dan kebijakan kredit



Sumber : http://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=4&ved=0CDAQFjAD&url=http%3A%2F%2Fdisk.jsmart.web.id%2Fonita_carachi%40jsmart.web.id%2FSIKLUS%2520PENDAPATAn%2520Penjualan%2520dan%2520penagihan%2520kas.doc&rct=j&q=aktifitas%20bisnis%20siklus%20pendapatan&ei=w1zrTPitO8L98Aa649nLAQ&usg=AFQjCNEYJ91eanKqsjot0k8EoqpqAksuPA&cad=rja
Referensi:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar